Komunitas Seni Srumbung Apresiasi dan Dukung Kapolda Jateng Nyalon Gubernur Jateng 

    Komunitas Seni Srumbung Apresiasi dan Dukung Kapolda Jateng Nyalon Gubernur Jateng 
    (Foto Dokumen): Komunitas Seni di Sanggar Amukti di Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah

    MAGELANG - Komunitas Seni di Sanggar amukti di Srumbung ini, ikut mendukung Irjen Pol Ahmad Luthfi yang menjabat Kapolda Jateng untuk maju Pilkada 2024 pada pemilihan Gubernur Jawa Tengah.

    "Kami mendukung penuh Pak Luthfi bisa jadi Gubernur, kami menilai beliau memiliki kepribadian tegas, santun, sederhana dan dikenal dekat dikalangan Jawa Tengah khususnya Magelang, " kata Ali ketua Sanggar Seni Amukti. 

    Pihaknya menjelaskan, bahwa dengan pengalamannya dalam memimpin Kepolisian di Jateng selama 4 tahun terkahir telah menjadi bukti sebuah Prestasi yang patut di apresiasi bahwa Irjen Pol Ahmad Luthfi layak menjadi Gubernur Jateng.

    Lanjutnya, tidak hanya itu Kapolda Jateng juga berhasil meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, apalagi dalam menyelesaikan setiap masalah yang dialami oleh masyarakat Jawa Tengah khususnya.

    "Hal ini karena beliau Kapolda Jateng tahu seluk beluk serta detail permasalahan di Jawa Tengah, " ungkap Ali.

    "Masyarakat Jawa Tengah yakin jika beliau menjadi Gubernur Jateng, akan membawa Jawa Tengah menjadi lebih maju dan sejahtera, " pungkasnya.

    magelang jateng pilgub jateng 2024 kapolda jateng
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Paguyuban Pengrajin Kayu Secang Dukung Irjen...

    Artikel Berikutnya

    Polresta Magelang Berhasil Tangkap Dua Pelaku...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Pasiops Kodim 1710/Mimika Pimpin Apel Kesiapan Pasukan TNI Pada Pengamanan TPS Pemilukada Tahun 2024 BKO Polres Mimika
    Pilkada Serentak 2024: Forkopimda dan Kapolresta Magelang Pastikan TPS Aman dan Kondusif  
    Yakinkan Dapat Berjalan Dengan Lancar Dan Aman, Dandim 1710/Mimika Dampingi Wakapolda Papua  Pantau Langsung Pemungutan Suara Di TPS
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami